SISTEM KONVERSI ENERGI LISTRIK
Dalam blog ini saya tidak menjelaskan
secara mendetail tentang sistem konversi energi listrik. Hanya saja saya
menampilkan beberapa pertanyaan yang kerap kali ditanyakan oleh dosen . Semoga
bermanfaat yah :)
1. Istilah - istilah dalam sistem konversi energi listrik :
·
Sistem Tenaga Listrik
Yaitu, suatu sistem yang meliputi
pembangkitan, transmisi dan distribusi listrik.
·
Jaringan Tenaga Listrik
Yaitu,
hubungan antara pembangkit, saluran transmisi, dan saluran distribusi.
·
Pembangkitan Energi Lsitrik
Yaitu,
proses pengolahan bahan baik konvensional maupun modern untuk menghasilkan
output energi listrik.
·
Pembangkit Tersebar
Yaitu,
pembangkit yang tidak terpusat, biasanya memiliki sumber energi listrik
sendiri.
Hal ini biasanya pada pembangkit listrik modern termasuk juga pada
distribusi.
·
Mikrogrid
Yaitu,
bagian dari pembangkitan tersebar yang saling diinterkoneksikan satu sama lain,
hanya mensupply di lokal sehingga mikrogrid hanya pada sistem distribusi.
·
Turbin
Yaitu, suatu
alat yang biasanya langsung terhubung ke generator sehingga dapat dikatakan
penggerak generator.
·
Generator
Yaitu, Alat
pengubah dari energi mekanik ke energi listrik
·
Konverter
Yaitu, alat
elektronika yang dapat mengkonversi arus output DC atau AC.
2. PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga
Panas Bumi)
|
Diagram blok PLTB
Dari Diagram blok diatas dapat dijelaskan sistem tenaga listrik dengan PLTB. Bahan utaa yang digunakan adalah panas bumi, kemudian tersedia air . Jadi, Panas
bumi akan memanaskan air yang kemudian dari air yang panas akan mengeluarkan
uap yang tinggi sehingga memutarkan turbin, sedangkan turbin terhubung ke
generator. Sehingga secara tidak langsung generator bergerak kemudian mengubah
energi mekanik menjadi listrik dan sisa-sisa uap panasnya yang tersisa
didinginkan dan dikembalikan ke dalam tanah. |
|
Diagram Blok Pengendalian Proses PLTB
3. PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya)
Diagram Blok Pengendalian PLTS
Sistem Pembangkitan Energi Listrik Tenaga Surya
Proses pembangkitan tenaga surya menggunakan solar cel. Jadi solar sel mendapatkan sinar matahari (panas) kemudian akan timbul gaya gerak listrik lalu dilewatkan ke charge control agar voltage yang diinginkan susai. Setelah itu disimpan didalam battry yang biasanya itu aki. Jadi, ketika ketika malam (tidak ada cahaya) masih dapat menggunakan energi matahari ini. Di dalam pembangkit tenaga surya yang dihasilkan DC sehingga harus mengubahnya menjadi AC dengan cara inverter.
4. PLTB (Pembangkit Listrik Tenaga Bayu)
Proses pembangkitan energinya yaitu angin akan memutarkan blade. Kemudian
di sisi blade ada pitch yang berfungsi agar blade berputar terlalu cepat dapat
dikontrol. Setelah blade berputar maka gear kecil akan berputar diikuti dengan
gear besar juga berputar namun masih dikendalikan oleh brake. Akibat dari
pergerakan tersbut generator bergerak dan menghasilkan listrik.
Arah
kincir agar dapat dikontrol menggunakan komponen control, anemomotor agar kita
tahu kecepatan anginnya, dan wave pan menyesuaikan dengan arah angin.
Diagram Blok PLTB
Diagram Blok Pengendalian PLTB
Di dalam PLTB variabel yang dikendalikan adalah Kecepatan Angin
Semoga bermanfaat yah :)
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar